Tahun ajaran baru Rumah Anak
Cerdas (Racer) Paguyuban Karya Salemba
Empat (KSE) Universitas Andalas (Unand) dimulai tanggal 17 januari 2013,
bertepatan dengan libur semester
ganjil 2013/2014. Roza Mulyani, Kepala
Sekolah Racer mengatakan tidak ada waktu libur untuk Racer meskipun para tentor
sedang libur semester. “Karena tahun ajaran baru untuk Racer sudah dimulai mau
tidak mau kita harus jalan terus.Walaupun bertepatan dengan libur semester tapi
kami tetap mengajar adik-adik ini.” Ujarnya, (23/01).
Tercatat,
pada periode kepengurusan Racer
2013//2014 ini ada 23 orang tentor,
namun yang aktif mengajar hanya sekitar 10 orang. Racer KSE Unand yang sudah
berjalan dari Oktober tahun lalu ini memiliki siswa sebanyak 40 orang yang teriri dari 20 untuk
IPA, dan 20 untuk siswa IPS.
Lebih
lanjut Roza mengatakn tentor yang bisa mengajar selama libur hanya tiga
orang.”Selama ibur tentor yang bisa ngajar haanya tiga orang saja, satu tentor
IPS dan dua tentor IPA.Meskipun sedikit dan mengganggu libur mereka tentor ini
tetap semangat mengajar,” sambungnya.
Menegenai
sistem pembelajaran Racer, mahasiswi Kimia angkatan 2010 tersebut menjelaskan
teknik belajar di racer sama seperti Bimbingan belajar (Bimbel). “kami memberikan bimbingan belajar kepada
aadik-adik ini serius tapi juga santai agar pikiran adik-adik ini tidak tegang. Sambil belajar juga mendalami karakter
masing-masing adik-adik ini,” ujarnya.
Selanjutnya
Roza mengatakan untuk saat ini sistem Racer dirubah sesuai dengan kebutuhan
siswa.“ Satu jam pertama kami adakan try
out, dan dua jam seterusnya kita melakukan pembahasan. Dengan Try out ini
kita bisa mengetahui perkembangan adik-adik itu, sejauh mana mereka siap uutuk
menhagadapi ujian nasional,” tambahnya.
Rani
Zafira Arman, tentor IPA sekaligus Sekretaris Racer mangatakan Racer harus
tetap jalan karena mengingat waktu Ujian Nasional (UN) semakin dekat. “Di sekolah mereka belum
maksimal belajar, sekarang semangat mereka juga sudah kurang untuk belajar,
padahal sebentar lagi ujian nasional.Meliha hal ini kami memutuskan untuk tetap
memberikan bimbingan kepada adik-adik ini meskipun kita sedang libur. Saya takutnya jika Racer juga diliburkan
adik-adik ini akan banyak ketinggalan peajaran dan persiapan merek juga kurang
nantinya,” ujar Mahasiswi Faramasi ini
Lebih
lanjut, Rani mengatakan Racer juga mengadakan sesi konsultasi untuk siswa Racer
dalam menentukan Perguruan Tinggi Negeri yang mereka pilih, “ Sebentar lagi
adik-adik ini akan memasuki bangku perkuliahan, dari racer kami mengadakan
konsultasi jurusan. Kami membimbing dan menjelaskan kepada adik-adik tersebut
teknik agar diterima di PTN dan memperkenalkan jurusan serta fakultas yang aada
di PTN kepada mereka,” terangnya.
Hal
senada diungkapkan Ayu Lestari, Tentor IPS ini mengaku tidak berkeberataa jika
harus mengajar di waktu libur.“Saya merasa bertangung jawab terhadap
perkembanagan belajar adik-adik ini.Meskipun tentor yang ada hanya tiga orang,
namun kami tetap semangat mengajar adik-adik Racer. Saya berharap untuk
tentor-tentor yang lainnya agar bisa
kembali mengajar karena adik-adik ini butuh bimbingan ekstra untuk menghadapi
ujian,” harapnya.
Puja
Dewi Perdana, siswi Racer asal SMA 15 Padang ini mengatakan sangat antusias
belajar di Racer.“Racer ini sangat membantu saya daalam belajar.Kalau tentornya
telat datang atau tidak hadir, saya belajar sendiri di sini.Orang tua saya
sangat mendukung saya belajar di Racer, selain grais, di Acer ini saya juga
mendapatkan kakak-kakak dan abang-abang baru untuk tempat bertanya,”
tutrrnya. Siswi yang bercita-cita ingin kuliah di Unand ini berharap
untuk ke depannya tentor-tentor Racer lebih banyak lagi yang datang karena
mereka merasa kekurangan tentor
0 komentar:
Posting Komentar