JALAN-JALAN PAGUYUBAN KSE UNAND KE PANTAI CAROCOK 2013 ~ Paguyuban Karya Salemba Empat Universitas Andalas

Hy temen-temen, kali ini kita akan membahas tentang salah satu program wajib KSE yang paling menyenangkan, yaitu jalan- jalan. Menurut saya program wajib yang satu ini sangat menarik, karena jarang sebuah program wajib itu yang isinnya jalan-jalan. Biasanya proker itu berisi hal yang formal saja, ternyata non formal juga bisa, menarik bukan, baiklah kita coba menceritakan beberapa menariknya program ini!!!

Program yang diselenggarakan oleh humaniora ini diadakan pada tanggal 17 November 2013, awalnya acara ini mengalami kegalauan di bagian hari keberangkatan, namun galaunya dapat di atasi dan acara tetap berlangsung pada hari yang ditetapkan. Diawali dengan instruksi yang diberikan humaniora, kak Nevra (amak) dan bang Ikhwan(bang klewang), semua peserta berangkat jam 7 dari rumah.Namun karena ada sedikit masalah semua baru berangkat jam 9-an. Itu sangat telat kalau menurut pendapat kami.

Untuk pembagian bus semuanya diatur berdasarkan susunan yang telah dibuat oleh humaniora. Humaniora membagi peserta ke dalam 3 bus. Karena jumlah semuanya 75orang, maka tiap bus sekitar 32 orang.Di dalam bus semua pesera dipasangkan dengan orang yang belum akrab dengan mereka, semuanya diwajibkan mengenal temannya yang se-bus dengan mereka. hal ini ditujukan agar semua peserta dapat mengenal semua teman-temanyang ada di dalam KSE. Biarpun begitu,semuanya tetap senang dan mampu menyesuaikan diri.Dan di dalam bus inilah mulai terjalin keakraban antara para penerima beasiswa KSE.

Sesampai di carocok, jam telah menunjukkan pukul 12.30. Setelah memakan waktu di perjalanan selama 3 jam lebih, semua peserta menuju ke kapal menuju ke seberang pulau menggunakan 3 kapal penyeberangan. Sesampainya di pulau, para peserta ada yang shalat zuhur dahulu dan ada juga yang menyiapkan makan siang. Setelah peserta yang lain selesai shalat, dan telah berkumpul semuanya, para peserta pun makan. Dengan nasi yang dibawa dari rumah, dan lauk yang telah di sediakan oleh humaniora, semuanya pun makan.

Mengenai lauk yang di sediakan oleh humaniora, saya ingin menceritakan sedikit “flashback” nya. Sehari sebelum keberangkatan, anggota humaniora, KWU, dan KESTARI melakukan acara masak-masak di sekre KSE. Mereka mulai bekerja dari jam 7 pagi. Di mulai dengan belanja bahan makanan, masak-masak, sampai acara makan bersama bagi anggota yang ada di sekre, lalu ada yang mengajar anak racer, sampai-sampai persiapan acara lomba di lakukan hari itu juga. Itu sangat menyenangkan dan semua anggota pulang jam 8-an.

Kembali ke cerita di carocok, setelah makan, humaniora mengadakan berbagai lomba. Mulai dari lomba pengetesan nama-nama teman-teman satu bus dengan mereka. Hukuman bagi yang salah, akan di coret dengan tepung warna-warni yang telah disediakan. Permainannya berlanjut dengan, lomba merapikan tali yang di acak pemegang ujungnya sampai tali itu berbentuk lingkaran. Lomba yang terakhir yaitu mengoperkan karet gelang dari satu peserta ke peserta lain sebanyak mungkin dengan menggunakan sedotan minum.semua lomba sangat menyenangkan tetapi masalah pemenang, masih banyak kecurangan dalam tiap-tiap perlombaan.

Selanjutnya aksi cebur- menceburkan ke dalam air. Kalau pendapat kami, ini adalah kegiatan yang paling menyenangkan. Semua peserta saling cebur dan menceburkan temannya tanpa pandang bulu, yang penting menceburkan teman yang belum basah. Haha,, menyenangkan. Setelah itu semua peserta bebas mau bermain apasaja. Ada yang main wahana banana boat, donat, dll. Bahkan ada yang bermain timbun-timbunan pasir, ada juga yang Cuma berenang menikmati sejuknya air laut, dan bahkan ada yang hanya duduk-duduk melihat teman-teman yang lain mandi-mandi.

Setelah lelah bermain, semua nya bersih-bersih dan bersiap kembali ke bus. Menyeberang dengan kapal dan kembali ke bus. Ada juga yang menbeli oleh-oleh, berupa baju, gelang, dll. Setelah sampai di bus, semuanya di beri pengarahan, an di umumkan peserta terbaik. Dan peserta tersebut di berikan hadiah.

Setelah sampai di bus, semuanya di beri pengarahan, an di umumkan peserta terbaik. Dan peserta tersebut di berikan hadiah. Setelah itu busnya pun berangkat setelah shalat magrib. Kamipun kembali ke rumah dengan sejuta kenangan. Biarpun terkesan sepele, tapi acara ini memiliki banyak hikmah yang tersembunyi, salah satunya adalah kekompakan yang tanpa disadari kembali terjalin. Rasa peduli dengan lingkungan atau sekitar juga bertambah dengan adanya acara ini.

Semoga acara ini memberi manfaat-manfaat yang lainnya, semoga program humaniora berjalan lancar, dan masih banyak program yang lebih menarik lagi.